RSUD Talang Ubi mengadakan Focus Group Discussion (FGD) bertajuk “Kolaborasi dan Sinergi Penguatan Komite Medis RSUD Talang Ubi dalam Meningkatkan Mutu Pelayanan dan Menuju Transformasi Layanan RSUD Talang Ubi”. Acara ini berlangsung pada Rabu, 1 Oktober 2025, di D’Prams, dengan menghadirkan jajaran Komite Medis, Direksi, serta manajemen rumah sakit.
Pelaksana Tugas (Plt) Direktur RSUD Talang Ubi, dr. Ronald Aprinaldi, menegaskan bahwa forum ini menjadi langkah penting untuk memperkokoh peran Komite Medis sebagai mitra strategis manajemen. Menurutnya, sinergi yang baik antara tenaga medis dan jajaran manajemen akan mempercepat transformasi layanan yang berfokus pada mutu, keselamatan pasien, serta kepuasan masyarakat.
“Komite Medis adalah penghubung antara kepentingan klinis dan manajerial. Jika sinergi terbangun dengan baik, maka peningkatan kualitas layanan rumah sakit bisa dicapai lebih cepat,” ujar dr. Ronald.
Dalam kegiatan ini, dr. Maya turut memaparkan materi terkait tugas dan fungsi Komite Medis. Ia menjelaskan secara detail mengenai peran komite dalam tata kelola klinis, penegakan disiplin profesi, hingga tanggung jawabnya dalam menjaga mutu dan keselamatan pasien.
Diskusi berjalan dinamis dan interaktif. Peserta aktif berbagi pandangan serta memberikan masukan mengenai strategi optimalisasi peran Komite Medis, termasuk penguatan tata kelola organisasi profesi dan implementasi praktik klinis yang aman serta berkualitas.
Dari FGD ini, disepakati sejumlah komitmen bersama, di antaranya penyusunan rencana kerja yang lebih terarah, pembaruan kredensial berbasis kompetensi, audit klinik serta peer review secara berkala, hingga penguatan aspek etik profesi. Komite Medis juga diharapkan mampu memberikan rekomendasi berbasis data mutu sebagai acuan manajemen dalam pengambilan keputusan.
Melalui forum ini, RSUD Talang Ubi menegaskan kesiapannya membangun layanan kesehatan yang unggul, profesional, serta berorientasi pada keselamatan pasien dan kepuasan masyarakat di Kabupaten PALI.