Iklan

Latest Post

Redaksi HITS SUMSEL
Selasa, 25 November 2025, 19:03 WIB
Last Updated 2025-11-30T02:08:08Z
DaerahPalembang

Gerakkan Ombak Literasi, Palembang Kukuhkan 18 Duta Literasi Kecamatan

pengukuhan ini sebagai strategi untuk memperluas jangkauan gerakan literasi hingga ke seluruh kecamatan | Foto : ist


PALEMBANG, HS– Pemerintah Kota Palembang resmi mengukuhkan 17 Bunda Literasi dan 1 Bapak Literasi dari 18 kecamatan se-Kota Palembang, Selasa (25/11/2025). Momen ini menjadi tonggak baru penguatan gerakan literasi yang semakin digencarkan hingga ke level akar rumput.


Wali Kota Palembang, Drs. H. Ratu Dewa, M.Si, hadir langsung dan menegaskan bahwa literasi bukan sekadar kemampuan teknis membaca, melainkan fondasi karakter masyarakat modern.


“Literasi adalah sesuatu yang sangat penting karena kita ingin membangun karakter dari generasi paling bawah hingga seluruh lapisan masyarakat. Literasi bukan hanya soal membaca, tetapi juga keterbukaan terhadap budaya, lingkungan, seni, hingga infrastruktur,” tegasnya.


Ratu Dewa menekankan bahwa kehadiran Bunda dan Bapak Literasi harus menjadi penggerak utama panutan yang mampu menularkan gemar membaca, membuka wawasan, hingga membangun ekosistem literasi yang hidup di setiap kecamatan. Ia juga meminta OPD terkait untuk lebih agresif menciptakan ruang-ruang literasi yang mudah diakses masyarakat.


Sementara itu, Bunda Literasi Palembang sekaligus Ketua TP PKK Kota Palembang, Dewi Sastrani Ratu Dewa, menyebut pengukuhan ini sebagai strategi untuk memperluas jangkauan gerakan literasi hingga ke seluruh kecamatan.


“Hari ini kita mengukuhkan 17 Bunda Literasi dan 1 Bapak Literasi. Sekaligus dilaksanakan sosialisasi literasi dengan menghadirkan narasumber berpengalaman, termasuk para budayawan,” ujarnya.


Pada kegiatan tersebut, para peserta juga mendapatkan materi tentang sejarah Ratu Sinuhun, tokoh perempuan Palembang yang kini tengah diusulkan menjadi Pahlawan Nasional. Dewi menilai, pengenalan budaya dan sejarah daerah adalah bagian penting dari literasi yang harus terus diwariskan.


Ia menambahkan, tingkat minat baca masyarakat Palembang masih berada pada kategori sedang. Karena itu, peran Duta Literasi di kecamatan sangat krusial untuk memantik semangat membaca, meningkatkan kualitas pengetahuan, sekaligus membangun kecakapan hidup masyarakat.


“Tugas mereka adalah memberikan motivasi, menumbuhkan budaya membaca, serta mengajak masyarakat memperoleh pengetahuan sebagai bekal kesejahteraan masa depan,” kata Dewi.


Melalui pengukuhan ini, Pemerintah Kota Palembang berharap gelombang literasi makin masif, melahirkan masyarakat yang lebih cerdas, berbudaya, dan siap menghadapi tantangan zaman.

Terkini