Iklan

Kamis, 03 April 2025, April 03, 2025 WIB
Last Updated 2025-04-06T16:12:44Z
Musi Banyuasintrending

Kebakaran Sumur Minyak Ilegal di Keluang Muba: Penegakan Hukum Dipertanyakan



MUBA – Kebakaran sumur minyak ilegal kembali terjadi di Kecamatan Keluang, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Sumatera Selatan. Insiden ini terjadi pada Kamis, 3 April 2025, sekitar pukul 14.41 WIB. Hingga kini, warga setempat masih dihantui ketakutan akibat maraknya kebakaran yang kerap terjadi di lokasi pengeboran minyak ilegal.

Lemahnya Penegakan Hukum dan Pengawasan Kebakaran ini menyoroti lemahnya pengawasan serta penegakan hukum terhadap aktivitas illegal drilling di wilayah tersebut. Hingga saat ini, belum ada kejelasan terkait regulasi pengelolaan sumur minyak masyarakat. Banyak pihak mendesak agar aktivitas ilegal ini dihentikan sementara sampai ada regulasi yang jelas, demi mencegah korban jiwa dan kerugian negara yang semakin besar.

Dari pantauan di lapangan, aktivitas pengeboran minyak ilegal masih marak terjadi di wilayah hukum Polsek Keluang. Berdasarkan investigasi tim di lokasi kejadian, kobaran api melahap minyak yang keluar dari sumur ilegal di lahan HGU PT Hindoli.

Kesaksian Warga dan Respons Aparat

Seorang warga yang kebetulan melintas di lokasi saat kejadian membenarkan adanya kebakaran di dekat tower api PT Hindoli.

"Saya barusan lewat dekat tower api milik PT Hindoli, ada kebakaran. Sepertinya kebakaran sumur minyak," ungkapnya.

Sementara itu, Kapolsek Keluang IPTU Alvin Adam Armita Siahaan, S.Tr.K, belum memberikan keterangan resmi terkait kebakaran sumur minyak ilegal ini saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp.

Dampak Kebakaran Minyak Ilegal

Kasus kebakaran sumur minyak ilegal di Muba bukan pertama kali terjadi. Selain membahayakan nyawa warga, insiden ini juga berpotensi merusak lingkungan dan menyebabkan kerugian negara yang signifikan.

Pemerintah dan aparat penegak hukum diharapkan segera mengambil langkah tegas untuk menertibkan aktivitas pengeboran minyak ilegal guna menghindari kejadian serupa di masa mendatang.

(Tim)